Korlantas Polri Resmikan Pusat Operasi Dakgar Lantas dan TAR untuk Tingkatkan Kepatuhan Lalu Lintas

Tribratanews.coJAKARTA | Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri, Irjen Pol Agus Suryo Nugroho, secara resmi membuka acara peresmian Pusat Operasi Dakgar Lantas serta pemberlakuan Traffic Attitude Record (TAR) di Gedung NTMC Korlantas Polri, Jakarta, Rabu (19/2/2025). Acara ini menandai transformasi digital dalam penegakan hukum lalu lintas yang lebih modern dan berbasis teknologi.

Dalam sambutannya, Kakorlantas menyampaikan apresiasi kepada jajaran Direktorat Penegakan Hukum (Ditgakkum) Korlantas Polri atas inovasi yang telah dilakukan. Menurutnya, kehadiran Pusat Operasi Dakgar Lantas dan TAR merupakan langkah strategis untuk mendekatkan polisi kepada masyarakat melalui pelayanan yang lebih baik.

“Rekan-rekan semuanya, apa yang telah dilakukan oleh jajaran Dirgakkum ini sangat strategis sekali. Saya sempat mengecek dan hasilnya cukup bagus. Polisi harus dekat dengan masyarakat dengan cara melayani dan hadir di tengah-tengah mereka, serta diterima oleh masyarakat,” ujar Irjen Agus.

Lebih lanjut, ia menjelaskan bahwa peresmian Pusat Operasi Dakgar Lantas ini mencerminkan transformasi polisi menuju pelayanan berbasis digital. Hal ini sejalan dengan upaya Korlantas Polri untuk menjadi institusi yang modern dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

“Kalau kita bicara tentang aspek police digital atau polisi modern yang sudah bertransformasi ke digital, salah satu contohnya adalah peresmian Pusat Operasi Dakgar hari ini. Saya sangat mengapresiasi langkah ini,” ungkapnya.

Irjen Agus juga menekankan pentingnya Subdit Gakkum dan satuan Patroli Jalan Raya (PJR) untuk menjalankan fungsinya secara optimal. Dengan begitu, kepatuhan dan ketaatan masyarakat dalam berlalu lintas dapat tercipta secara maksimal.

“Saya berharap Pak Slamet (Dirgakkum) bisa merumuskan mekanisme penegakan hukum tilang di jalan tol. Penegakan hukum ini wajib dilakukan oleh Dirgakkum bersama PJR yang bertugas di sepanjang jalan tol,” tegas Kakorlantas.

Ia juga meminta agar sistem koordinasi dengan pihak Jasa Marga segera dievaluasi, terutama terkait penggunaan speed cam atau kamera pemantau kecepatan di jalan tol. “Mekanisme ini harus segera dirumuskan. Semoga dalam waktu singkat, kita sudah bisa melakukan penegakan hukum secara efektif di jalan tol,” pungkasnya.

Dengan inovasi ini, Korlantas Polri berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas, mengurangi pelanggaran, serta menciptakan lingkungan berkendara yang lebih aman dan tertib.

Sumber : Mabes Polri

Related Articles

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *